Jakarta – Dalam upaya memperkuat integritas dan kualitas pemeriksaan keuangan dan pemeriksaan forensik di Indonesia, Asosiasi Auditor Forensik Indonesia (AAFI) semakin intensif menjalankan program pelatihan, sertifikasi dan kolaborasi lintas institusi.

Program Utama dan Pelaksanaan Terkini

Salah satu kegiatan terbaru adalah “Reviu Persiapan Sertifikasi Auditor Forensik (Certified Forensic Auditor / CFrA)” yang diselenggarakan oleh AAFI selama tiga hari, 14-16 Oktober 2025. Kegiatan ini menghadirkan peserta dari lembaga pemeriksa negara, aparat penegak hukum dan sektor swasta.

Materi yang diberikan mencakup Pencegahan Fraud, Teknik dan Bukti Audit, Teknik Wawancara Investigatif, Penghitungan Kerugian Keuangan, Pemberian Keterangan Ahli, Analitik Data, Forensik Digital dan Penelusuran Aset (Asset Tracing).

Metode pelatihan tidak hanya teori tetapi juga studi kasus nyata dan simulasi praktik langsung, guna memastikan kompetensi terapan dalam audit forensik modern.

Program sebelumnya antara lain diklat dan sertifikasi CFrA yang digelar pada 4-8 Agustus dan 30-31 Agustus 2025, yang diikuti oleh peserta dari instansi seperti Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Inspektorat daerah dan sektor lainnya.

Relevansi dan Tantangan di Era Digital

Seiring maraknya penggunaan teknologi dan data elektronik dalam pengelolaan keuangan, pemeriksaan dan ​audit, maka kompetensi forensik digital menjadi semakin penting. AAFI mengakui hal ini melalui webinar bertajuk “Urgensi Digital Forensik untuk Auditor Jaman Now” yang menghadirkan narasumber ahli dari Polri.

Salah satu tantangan yang dihadapi adalah bagaimana auditor forensik melacak transaksi berbasis aset kripto yang bersifat anonim dan lintas batas negara. Dalam kunjungan riset akademis ke AAFI, hal ini menjadi topik utama.

Dengan lanskap kejahatan keuangan yang semakin kompleks — mulai dari pencucian uang, transaksi digital, hingga manipulasi data besar (big data) — maka peran auditor forensik tak lagi sebatas pemeriksaan laporan keuangan, tetapi sudah memasuki arena investigasi, forensik digital dan penelusuran aset.

Kolaborasi dan Manfaat bagi Pemangku Kepentingan

AAFI memperluas jangkauannya dengan menjalin sinergi dengan lembaga-negara, korporasi, akademisi dan institusi penegak hukum. Melalui program sertifikasi CFrA, lembaga-pemeriksa memperoleh auditor yang memiliki kualifikasi tinggi dalam audit investigatif.

Bagi para auditor, keanggotaan dan mengikuti program AAFI menawarkan manfaat seperti peningkatan kompetensi, peluang karir dan pengakuan profesional. Untuk sektor publik maupun swasta, keberadaan auditor forensik bersertifikasi menjadi aset penting untuk memastikan akuntabilitas, transparansi dan pencegahan fraud.

Ke Depan: Strategi Pengembangan

Untuk menjaga relevansi dan efektivitas, AAFI perlu memperkuat beberapa aspek strategis:

  • Peningkatan teknologi forensik digital dan analitik data.
  • Pengembangan spesialisasi (misalnya forensik kripto, tracing aset lintas negara).
  • Peningkatan program pendidikan dan sertifikasi berkelanjutan.
  • Peningkatan kolaborasi internasional dan riset bersama.

Dengan arah seperti ini, auditor forensik Indonesia akan semakin siap menghadapi tantangan zaman dan turut memperkuat tata kelola keuangan nasional.

Penulis: Redaksi AAFI News • Tanggal: 4 November 2025

Untuk informasi lebih lanjut mengenai program sertifikasi dan keanggotaan, silakan kunjungi situs resmi AAFI.